Pengertian dan Cara Kerja Magnet

1.PENGERTIAN MAGNET
 a.  Sejarah Magnet
Magnet sudah ditemukan sejak 2500 tahun Sebelum Masehi. Ratu Cleopatra pun dari Mesir sudah tidur di batu yang mengandung magnet untuk menjaga agar selalu kelihatan awet muda dan cantik. Setelah itu banyak ilmuwan yang mengunakan magnet sebagai bahan untuk penelitian, seperti Aristoteles dan Plato. Memasuki abad ke 16, seorang dokter pribadi dari Ratu Elizabeth I bahkan menyarankan Ratu memakai magnet untuk terapi kesehatan. Kemudian disempurnakan oleh Michael Faraday yang kemudian dikenal sebagai Bapak Biomagnetic. Di era modern ini penggunaan magnet sudah sangat luas dan dipergunakan oleh tokoh-tokoh dunia seperti: Ratu Elizabeth II, Bill Clinton dan keluarganya, Michael Jordan, Andre Agassi.

 b.  Jenis Magnet 
Magnet terdiri dari 3 jenis:
1.  Hard Ferrite (ceramic) magnet
Magnet yang terdiri dari Strontium Carbonate dan Besi Oksida.  Keunggulan dari jenis magnet ini adalah daya tahan kekuatan magnetnya yang lama dan tidak mudah berkarat

2.  Samarium Cobalt magnet
Magnet yang mengandung Samarium Cobalt. Keunggulan dari magnet jenis ini adalah daya magnetnya yang kuat dan tidak mudah berkarat. Kelemahan dari magnet jenis ini adalah mudah retak dan agak jarang dipakai

3.  Neodymium magnet
Magnet jenis ini adalah yang jenis terbaru yang ditemukan pada tahun 1984. Magnet jenis ini tergolong magnet kuat dan sering disebut sebagai Neo magnet. Daya tahan magnetnya kuat dan bisa bertahan lama. Jenis ini lebih mudah teroksidasi dibanding Hard Ferrite

 c.  Ukuran kekuatan magnet
Magnet diukur dengan satuan GAUSS. Untuk penggunaan terapi, suatu magnet harus mengandung minimal 800 gauss. Di dunia industri kekuatan magnet dikenal dengan sebutan TESLA.

2.BAGAIMANA CARA BEKERJA MAGNET UNTUK KESEHATAN?
Karena sudah berhubungan dengan dunia kesehatan, kita perlu mengerti sedikit tentang anatomy dan fisiologi. Darah kita mengandung sel darah merah, sel darah putih, trombosit, elektrolit, oksigen, mineral2 termasuk zat besi. Darah mengalir dari jantung ke paru2 dimana diberikan oksigen dan dialirkan ke seluruh jaringan tubuh melalui arteri, vena dan kapiler2 dan sebaliknya. Sel darah merah juga terdiri dari heme dan globin. Unsur besi (Fe) terdapat di heme. Pada saat kita memakai gelang magnet maka, gelombang magnet akan masuk ke dalam pembuluh darah dan menggerakkan unsur2 besi yang ada di dalam darah sehingga memperlancar aliran darah. Darah yang mengalir lebih lancar akan mengantarkan oksigen dan sari2 makanan lebih cepat ke bagian tubuh yang membutuhkan, sehingga membuat kita menjadi lebih fit dan segar secara otomatis meningkatkan fungsi penyembuhan dan pencegahan berbagai macam penyakit.